Moto

Selasa, 08 September 2009

Manfaatkan Momen Hari Nasional


HARAPAN untuk terus meningkatkan hubungan kekerabatan, persahabatan dan terutama hubungan rekonsialisasi di antara sesama anak Timor yang satu budaya, tapi berbeda kewarganegaraan itu terus diupayakan Wakil Gubernur NTT, Esthon L. Foenay. Ketika berada di Dili, Timor Leste, Esthon mengajak sejumlah pejabat NTT yang ikut sebagai ofisial untuk bertamu ke Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta, Perdana Menteri, Xanana Gusmao, Menteri Luar Negeri, Dr. Zacaria Da Costa, dan Sekretaris Negara Urusan Pemuda dan Olahraga, Miquel Marques Gonzalves Manetelu.



Saat bertamu ke kantor Menlu, Dr. Zacaria Da Costa di kawasan Pantai Kelapa Dili, Esthon menawarkan peningkatan hubungan kerjasama kedua negara, terutama dengan NTT tidak saja dalam bidang ekonomi, tapi juga dalam hal pembinaan generasi muda serta olahraga dan seni budaya. Hal yang sama juga disampaikan Esthon ketika bertemu dengan Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta di kantornya dan Perdana Menteri (PM), Xanana Gusmao saat bertemu di Estadio Municipal Dili. 

Selain tawaran kerjasama ekonomi, Esthon juga menawarkan kerjasama untuk meningkatkan hubungan rekonsiliasi antara sesama anak Timor lewat kegiatan-kegiatan olahraga yang melibatkan generasi muda kedua wilayah. Dan tawaran ini, mendapat sambutan luar biasa para pemimpin Timor Leste itu.

Presiden Ramos Horta, bahkan menyampaikan terimakasih kepada NTT, karena ketika mengikuti pertemuan WOC di Manado awal bulan ini, dia sudah menyampaikan kepada Presiden SBY dan Menlu Hassan Wirajuda tentang upaya meningkatkan hubungan kerja sama dan persaudaraan antara kedua negara. Dan Horta bersyukur karena ternyata hasil pembicaraan itu langsung terwujud melalui kunjungan delegasi NTT ke Timor Leste.

Dalam pertemuan sekitar 45 menit dengan Ramos Horta, Wagub NTT didampingi Wakil Bupati Belu, Ludovikus Taolin, Wakil Kedubes RI di Timor Leste, S. Kiki, Konsul RDTL di Kupang, Caetano Guterres, anggota DPRD NTT, Armindo Soares, Pius Rengka serta Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan Setda Propinsi NTT, Yovita Mitak.

Baik pertemuan dengan Presiden Horta, PM Xanana Gusmao maupun Menlu da Costa sama-sama diakhiri dengan penyerahan cinderamata yang khas dari daerah masing-masing. Selain kain tenunan Timor, cinderamata unik dari Presiden Horta buat delegasi NTT adalah kopi Ermera, produk khas Timor Leste.

Hal yang sama juga dilakukan Esthon bersama delegasi NTT tatkala melakukan pertemuan dengan Sekretaris Negara Urusan Pemuda dan Olahraga Timor Leste, Miquel Marques Gonzalves Manetelu di kantornya, satu jam sebelum kepulangan kontingen NTT ke Kupang, Kamis (21/5) lalu.

Saat itu, Esthon Foenay yang didampingi Anggota DPRD NTT, Armindo Soares Mariano, Kabid Olahraga, Dinas PPO NTT, Ary Mulyadi, Wasekum KONI NTT, Eduard Setty menawarkan kepada Gonzalves Manetelu untuk terus meningkatkan jalinan kerjasama kedua wilayah (NTT-Timor Leste), tidak hanya selesai pada kunjungan pekan lalu. Namun bila perlu, setiap kali ada momen hari besar nasional atau hari bersejarah kedua negara, dapat digunakan untuk saling mengunjungi dengan melakukan kegiatan olahraga bersama, pertunjukkan seni dan kebudayaan kedua daerah.

Tawaran ini direspon positif Gonzalves Manetelu yang saat itu didampingi para direkturnya, dan berjanji akan mengusahakan kehadiran tim olahraga NTT ke Kupang bulan Agustus nanti. (rony)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar